Arah Komunikasi dalam Organisasi

Dalam arahnya, komunikasi dalam oganisasi terbagi dari downward communication(komunikasi dari atas ke bawah), upward communication (komunikasi dari bawah ke atas), horizontal communication(komunikasi horizontal) dan diagonal communication (komunikasi diagonal).

1. Komunikasi Ke Bawah

Komunikasi ke bawah (downward communication) adalah penyampaian informasi dari atasan ke bawahan sesuai dengan struktural di organisasi. Hal ini dilakukan untuk menyampaikan instruksi, memberikan instruksi serta mengontrol karyawan.

2. Komunikasi Ke Atas

Komunikasi ke atas (upward communication) adalah penyampaian informasi dari bawahan ke atasan. Komunikasi ini ada karena karyawan yang ingin memberikan usulan, ide, keluhan, pengaduan.  Dengan tujuan melengkapi informasi, meningkatkan kesadaran, melaporkan prestasi/kinerja. Adanya komunikasi ini para atasan tidak perlu terjun langsung untuk mencari informasi.

3. Komunikasi Horizontal

Komunikasi horisontal (horizontal communication) adalah komunikasi yang melibatkan antar individu atau kelompok pada level yang sama. Konteks dari komunikasi ini bersifat koordinasi, berbagi informasi,  penyelesaian masalah dan konflik. Contoh arah komunikasi ini seperti diskusi antar staff akuntan, diskusi antar manajer, diskusi direktur.

4. Komunikasi Diagonal

Komunikasi diagonal (diagonal communication) adalah komunikasi yang dilakukan antar individu atau kelompok pada bagian berbeda dan tingkatan yang berbeda pula. Komunikasi ini lebih banyak diterapkan pada organisasi dengan skala yang lebih besar dengan ketergantungan pada departemen lain.

Komunikasi bisnis yang diarahkan pada peningkatan citra perusahaan dan penjualan di kategorikan sebagai pemasaran dan medianya bisa memanfaatkan mulai public speaking, brosur/leafet, pameran, billboard, dll.klick untu informasi selanjutnya http://tips-indonesia.com/?s=komunikasi+dalam+organisasi